Bupati Fakfak Untung Tamsil menghimbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga kelestarian alam sehingga dapat memberikan manfaat bagi anak cucu kelak.
Bupati mengatakan, untuk mewujudkan alam yang lestari, membutuhkan kerja sama yang baik dari semua Komponen Masyarakat. Perlu saling mengingatkan baik secara langsung atau tidak, agar orang-orang disekitar bisa menjaga lingkungan.
Hal itu disampaikan Bupati Untung Tamsil saat membuka secara resmi Temu Pecinta Alam (TPA) Papua Barat di Kampung Air Besar Distrik Fakfak Tengah Kabupaten Fakfak, Sabtu (19/6/2021) sore tadi.
“Alam kita ini harus tetap terjaga dan terlindungi. Syair lagu tanah Papua tidak saja kita menyanyikan begitu saja, tetapi benar-benar kita megimplementasikannya dalam kehidupan kita sehari-hari untuk selalu tetap menjaga dan melestarikan alam kita sehingga mengalirkan emas,”kata Bupati Untung Tamsil.
Bupati Untung Tamsil mengungkapkan, 19 November 2015 lalu Provinsi Papua dan Papua Barat ditetapkan sebagai provinsi konservasi laut dan darat.
“Saya sebagai bupati akan tindaklanjuti ini menyampaikan ide-ide Komunitas Pencinta Alam kepada bapak gubernur dan sampaikan kepada para bupati untuk harus mendukung komunitas pecinta alam,”ujar Bupati Untung Tamsil.
Pada kesempatan itu, secara pribadi Bupati Untung Tamsil menyerahkan bantuan berupa uang Rp 5 juta dan bahan pokok makanan berupa beras dan minyak goreng kepada Komunitas Pecinta Alam.
Kegiatan yang prakarsai Komunitas Pecinta Alam dari tanggal 19-22 Juni 2021 ini mengusung tema, Pecinta Alam Menjadi Solusi Bagi Pelestarian Alam di Provinsi Papua Barat.