Forum gabungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) merupakan wahana yang penting dan strategi bagi para pelaku pembangunan guna mensinergikan serta mensinkronkan program dan kegiatan prioritas tahun 2022 sebagai kelanjutan dari pelaksanaan Musrembang tingkat kampung dan distrik yang telah dilaksanakan.
Hal tersebut disampikan Bupati Fakfak Untung Tamsil saat membuka Forum Gabungan OPD Pemerintah Kabupaten Fakfak Provinsi Papua Barat di ruang rapat Kantor Bappeda dan Litbang Kabupaten Fakfak, Selasa (25/5/2021).
“Forum ini juga merupakan forum yang berhubungan dengan fungsi dan sub fungsi, kegiatan sektor dan lintas sektor serta kewilayahan guna membahas prioritas kegiatan pembangunan hasil musrenbang tingkat distrik,”ujar Bupati.
Menurutnya, hal itu bertujuan untuk memeprtajam serta mensinergikan Rencana Kerja (Renja) OPD tahun 2022 sekaligus sebagai bahan masukan penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2022 serta penyusunan kebijakan umum anggaran dan prioritas plafon anggaran sementara tahun 2021.
“Untuk itu, mengingat pentingnya forum ini, saya berharap agar setiap OPD didalam penyusunan Renja tahun 2022 agar tetap memperhatikan masukan-masukan dari hasil murenbang tingkat distrik terkait dengan program dan kegiatan prioritas yang ada di wilayah distrik,”kata Bupati.
Sehingga, menurutnya keterpaduan serta keselarasan dalam menentukan prioritas sesuai dengan kondisi maupun permasalahan rill yang dihadapi oleh masyarakat di wilayah dsitrik dengan Renja OPD.
“Perlu kami tegaskan kembali bahwa pelaksanaan forum OPD ini merupakan pelaksanaan tahun pertama kepemimpinan saya selaku Bupati Fakfak dan Ibu Yohana Dina Hindom selaku Wakil Bupati Fakfak sesuai visi dan misi yang telah kami rumuskan yaitu, Fakfak Tersenyum yaitu Terdepan, Sejahtera, Nyaman, Ungguk dan Mandi, yang selanjutnya dijabarkan kedalam arah kebijakan serta program prioritas dalam RPJMD tahun 2021-2026, yang saat ini dalam proses penyusunan dibawah koordinasi Bappeda dan Tim Ahli dari Bappenas dan juga Kemendagr,”pungkasnya.
Bupati mengharapkan, forum ini dapat menghasilkan dua hal utama yakni pertama, kesepakatan prioritas program atau kegiatan yang dilaksanakan oleh OPD, yang dituangkan dalam Renja OPD tahun 2022 memuat kerangka anggaran dan kerangka regulasi.
“Kedua, prioritas kegiatan yang sudah dipilih menurut sumber pendanaan yang bersumber dari APBD, APBD Provinsi maupun APBN yang akan dipertajam pada Musrenbang tingkat Kabupaten,”pintanya.
Pantauan media ini, Forum gabungan OPD ini dihadiri Bupati, Asisten Bidang Pemerintahan, Plt Kepala Bappeda dan Litbang, Pimpinan OPD, serta undangan lainnya. Setelah kegiatan ini akan dilanjutkan dengan Musrembang Tingkat Kabupaten Fakfak, yang dilaksanakan Kamis 27 Mei 2021 di gedeung Windert Tuare Kabupaten Fakfak.