Kepala Kantor Kesbapol Kabupaten Fakfak Mahmud La Biru minta instansi terkait menambah pos pemeriksaan kesehatan secara detail terhadap masyarakat yang mau di Vaksin.
Kepala Kesbangpol Mahmud La Biru mengatakan itu saat rapat bersama Kominda di Ruang Rapat Kodim 1803/Fakfak, Senin (9/8/2021).
“Sekarang mulai muncul issu bahwa vaksin mematikan, nah issu ini membuat kita lebih banyak sosialisasikan kepada masyarakat bahwa issu-issu itu tidak benar, tapi itu juga mungkin benar karena dari sisi kesehatan dari luar, kita tahu seseorang dia sehat tetapi di dalam belum tentu dia sehat,”ujar Mahmud La Biru.
Oleh karena itu, Mahmud mengusulkan strategi tambahan yang harus dilakukan adalah setiap orang yang mau di vaksin dilakukan pemeriksaan lebih detail lagi.
“Tidak saja percaya kepada pasien itu apakah dia sehat atau tidak, darah ini normal atau tidak, tidak bisa seperti itu, tapi harus pastikan dia betul-betul sehat baru dilakukan vaksin,”kata Mahmud.
Guna memastikan setiap orang betul-betul sehat baru di Vaksin, Mahmud minta buka pos lagi untuk dilakukan pemeriksaan secara detail.
“Jangan dia setelah di vaksin karena riwayat penyakif (komorbit) setelah di vaksin meninggal siapa yang bertanggungjawab, nah ini yang perlu diperhatikan dengan baik,”pintanya. [PR-01](primarakyat)